Postingan

Menampilkan postingan dari 2014

Besi

logam, ikatan yang sulit dihancurkan... keras, sulit ditempa.... Aku yang sedang mangkir dari tugas. Lelah, pikirku. "Ah, lelah melulu. Dasar kurang bersyukur!" Bersama dengan istirahatnya siang, aku meletakkan segala beratnya siang pada syukur malam. Bersyukur pada Sang Khalik yang memutar waktu dengan apik. Ada perputaran waktu yang konstan, tidak berbentur dan adil. kiranya ini siang melulu, mungkin bintang sulit untuk menampakkan diri. begitulah syukur senantiasa wajib kita haturkan. Terima kasih ya Rabb :') "…Dan Kami turunkan besi yang padanya terdapat kekuatan yang hebat dan berbagai manfaat bagi manusia ...." (Al Qur'an, 57:25) Subhanallah ..... Sobat, begitulah besi, memiliki kekuatan yang hebat. besi bermanfaat bagi manusia dengan tempaan yang luar biasa, dengan panas dan pukulan. Lalu apakah kita yang sebagian besar tersusun dari karbon dengan ikatan kovalen yang lemah tidak dapat belajar dari besi yang kuat? mengapa kita harus sombo

iukwIm

Sembari menyelesaikan tumpukan tugas, aku menyempatkan menghela nafas sedikit panjang. Berharap lelah sedikit menghilang. Maka aku hanya ingin bermain dengan ribuan kata, malam ini. Kususun tumpukan tugas itu agar aku sadar, untuk kembali menyelesaikannya. Apakah begitu juga denganmu, teman? Sebuah kiriman dari account di facebook mengingatkan aku, kamu dan kita semua bahwa sesulit apapun tugas kehidupan ini, pasti ada penyelesaiannya. Ingatlah! ada penyelesaiannya. Aku tersenyum simpul. Ah, benar juga. Aku mengingat beberapa turunan panjang fungsi matematika abstrak dari tugas kimia fisik semester lalu. Ketika kita berusaha menyelesaikannya, jawabannya pasti ada. Sepanjang apapun penyelesaian yang kita butuhkan, tapi pada akhirnya kita bisa menemukan jawabannya. Sebuah kebanggaan ketika kita berhasil mencapai jawaban itu. Terlepas benar atau tidak langkah dan jawaban yang kita gunakan, percayalah proses mengajarkan kita beberapa konsep penting yang mungkin kita lupa dan tidak tahu

:)

Assalamu'alaykum wr wb Aku yang sedang berkomat-kamit menucap "alhamdulillah" dan menghela nafas panjang. Hari ini kembali menjadi hari yang seutuhnya memberi pelajaran hidup yang lebih baik. Seprti menginjak kerikil, jalan ini memang seulit, tapi dengan terus berjalan kita bisa berusaha mencari ide untuk tidak kesakitan. Seperti itulah orang yang beruntung :) bagimu ya Nabi, aku kirimkan sejuta rindu dan kecintaan yang luar biasa indah. Semoga aku termasuk golongan orang-orang yang melestarikan sunnah mu :) Pengalaman Hidup Aku tidak henti-hentinya kembali bersyukur karena Allah senantiasa memberikan aku pelajaran untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Seuntai jingga menelusuri ruang kelas yang sudah pucat di bawa pikuknya siang dan enggannya mentari bertahan. Sore yang membumbung dengan setumpuk lelah yang masih mengasyikkan. Seharian bertumpuk dengan tugas yang sedikit menguras pikran. Berjalan bergerombolan dengan mata-mata indah milik mereka. Sederetan se

Sun

Dari ufuk timur, menyingsing dan menerebos gelap malam Menaklukan fajar dengan ditemani percikan embun Menerima janji baru Sang Khalik, terus berbinar, dan bergelantung pada semesta Rasanya matahari terlalu kokoh Terlalu banyak yang menceritakan Keindahan pada 1 tujuan, untunglah matahari kita sama, langit kita sama :) Padaku ceritanya sedikit berbeda, aku mencintai matahari, dan tetap mennggu indahnya ia pada waktu senja. Bergelantung manja pada putarannya. Menari pada sileut jingga, bertengger bersama barisan apik awan, Ah, indahnya. Aku selalu menunggu :) Bagaimana Matahari? Akhirnya putaranmu kembali bertambah. Bertemu lagi dengan pagi yang baru. Selamat menambah keasyikanmu, keberkahanmu dan kiendahanmu. Selamat berputar di hari yang baru -Oemy21 For Sun

:)

Kisah Pion Kecil Menuju Kampus UR Oleh : Umi Laeliyah Pagi yang selalu lemah lembut. Hembusan angin yang sedikit malas, sejajar dengan kemalasan bangun dari mimpi malam tadi yang begitu indah, sekalipun tiada mimpi, cukuplah untuk tenang dan absen dari gelombang dunia yang tak pernah berhenti bergetar. Sempurna mengistirahatkan setiap sendi yang lelah dengan peradaban dan desakan kehidupan. Bisikan burung-burung kecil yang mondar-mandir sengaja jadi alarm pagi yang khusus dibuat Tuhan. "Tuhan, terima kasih untuk kembali bangunnya aku pagi ini." Tidak bisakah setentram pagi saja? Tidak perlu berdebu dengan galaknya siang dan sesaknya urusan anak adam. Sayangnya tidak mungkin . Hidup harus terus berjalan. :) Hijau daun terlihat dari bilik kecil kehidupanku. Hijau terus saja memberi harapan, betapa luar biasa nya hari ini dan mungkin esok. Lewat sisi jendela, aku melihat pepohonan yang sudah menungguku beranjak keluar dan menoleh pada sisi-sisi kehidupan. Tid

Another version

Assalamu'alaykum wr wb Segala keindahan lagi-lagi menyeruak di malam yang cukup menguras banyak keringat ini (panas) keindahan bernafas bebas, keindahan melihat bebas, bahkan berkarya bebas. Tidak ada bandingan untuk kecintaan syukur yang menggebu, sekali lagi. Bersyukur. Untuk mu ya Nabi ya Rasul, segala pujian dan tak lupa shalawat. Semoga kami adalah golongan yang melestarikan sunnah mu. Aamiin. Aku sedang berpikir bebas di antara banyak pemikiran yang lewat, ada satu hal yang menjadikan jariku merasa tak sabar ingin berketak-ketuk dengan keybord. "Orang terribut, teralay" ya, sebutan baruku. Aku cukup tertawa mendengar sebutan baru itu. Sebenarnya terdengar negatif namun aku tetap bahagia, senang dan tertawa. Because of Something will be positive if you think positively. Yap, aku rasa sebagian dari teman-temanku merasa gerah dengan cerewetnya aku ( :D ) suaraku ( :D ). Aku ingin meminta maaf pada semua yang berfikir demikian. But, I want you to know, If you felt

New Look

Assalamu'alaykum wr wb... Segala keindahan dan kerapian di muka bumi hanya milik Sang Illahi, segala syukur tertuang menyelip di antara segala keindahan dan kerapian yang tak terhitung ini. Terkadang, hati kaku, lisan beku hanya sekedar dan sekejap melafadzkan Alhamdulillah. Kepemimpinan dan perubahan, kebaikan dan pembelajaran, kesempurnaan dan penyempurna. Seluas salam sepanjang shalawat untuk Kekasih Allah, sang pelita bagi seluruh alam, Nabi Muhammad saw. Masih dalam situasi libur semester yang menelan begitu banyak semangat ( :D ) menjadikan badan malas bergerak ( :D ) yang semakin hari menambah sejuk angin di kampung sehingga malas untuk kembali hijrah ke negeri rantau (ce ile) hehehe. Mungkin bagi beberapa mahasiswa yang mengikuti program semester pendek terhindar dari statemen di atas. Ya, beberapa lagi menjadi pecinta libur panjang semester ini yang memang lumayan panjang.  Tapi statemen di atas sedikit buyar ketika kaki ini mulai melangkah kembali menuj

Some Hope Some Mistake

Tonight, 18th august. Mama, Bapak, mbah... How are you to night? I hope you always fine. Aren’t you? Hmmm, maafkan tunas kecil keluarga ini berbuat kesalahan tiada henti, merepotkan tiada pasti. Membikin marah, dan tidak berguna. Apakah kalian di sana memeluk aku dengan doa- doa yang indah ? Aku selalu berharap demikian sehingga aku akan tumbuh dengan sehat. J Untuk pertama kalinya aku ingin begitu sehat. Aku ingin begitu sehat sehingga bisa membaca buku dengan baik, aku ingin begitu sehat sehingga dapat berjuang meski susah, aku ingin begitu sehat sehingga bisa membalas budi setiap keringat orang lain yang mengucur karena begitu kerasnya membantu umi. Aku ingin membalas setiap darah yang mengucur di kepala mama saat mencari uang untuk sekolahku. Aku ingin membalas setiap daging yang hilang dari tubuh bapak karena bersusah payah menghidupi aku. Aku ingin membalas setiap tulang mbah yang terasa setiap hari hendak patah karena memikul beban hidupku selagi ia sudah sangat renta