Menata Galaksi

Bismillah..
Tata Surya dan Galaksi Bimasakti begitu rapi, susunan apik Sang Pencipta Sang Kreator Hebat Yang tak akan pernah gagal membuat hati berdecak Masya Allah.
Belum lagi bergeming, ada Bumi pijakan indah penuh melodi kehidupan, air yang mengalir dan awan yang menggantung, Hijau hutan dan merahnya tanah. Aku sedang bergerak mensyukuri setiap melodi penuh harmoni..

Tidak mars tidak venus, kita terlahir pada hamparan bumi, planet biru yang didalamnya tersimpan sejuta nafas. keteraturan pohon menjulang dan laut yang membentang mengisi pundi paru dengan oksigen penuh kehidupan. Pikir tentang jika bukan bumi maka tidaklah seindah ini, Pun telah Dia sempurnakan Ciptaan Nya sehingga Bumi lah pemilik nafas.

Aku tidak sedang begitu bahagia saat ini, penuh dengan gejolak pemikiran dan ketidakmampuan bermanfaat. Namun sepanjang aku bernafas kuhimpun syukurku dalam-dalam. Kelak dan sudah pasti ada tanah yang akan kugarap untuk kutumbuhi buah kebermanfaatan jika aku berusaha dengan benar dan tentu Doa pada sang pemilik tanah.

Bagaimana aku akan menata galaksiku?
Perjuangan pendidikanku telah kujalani, pengabdian singkat sebagai ilmu dasar telah kudapati. Selangkah lagi menuju kebermanfaatan dan aku kembali duduk tak berdaya.
Aku malu
Aku ragu
Aku bimbang
Semua gejolak kesusahan membombardir pikirku.
Namun sekali lagi aku tersenyum pasti. Allah menata galaksi dengan sempurna. Maka bimbangku tidak lagi beralas, Nikmat Allah mana lagi yang kudustakan, sembari menata galaksi aku akan terus belajar pada alam pada nikmat dan rasa syukur. Karena dengan syukur, kurasakan nikmat oksigen dalam tubuhku. :)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Depend on yourself!

Surat untuk saudaraku 2012

Model Desain Pembelajaran